Sobat Salam, kabar terbaru dari artis fenomenal Syahrini dan menjadi sorotan publik karena ia mengungkapnya tengah menjalani program kehamilan. Banyak pihak yang sebenarnya menunggu Syahrini dan Reino Barack segera mempunyai momongan.
Istri dari Reino Barack ini mengakui kesibukannya dan memberikan alasan dirinya plesiran ke luar negeri menemani sang suami. Ternyata, selama ini Syahrini telah menjalani program kehamilan.
Syahrini dan Reino sudah menjalani pernikahan selama 3 tahun. Tapi, sampai saat ini belum dikarunia anak. Dijelaskan oleh Syahrini, dirinya saat ini sengaja mengurangi kesibukan di dunia hiburan.
“Aku tidak memprioritaskan dulu karier, sebagai seorang istri dan calon ibu nantinya.”
Saat ini, Syahrini hanya berharap supaya bisa dilancarkan dalam usahanya mempunyai anak bersama Reino Barack. Makanya, Syahrini mengungkapkan secara tegas jika suaminya harus bersabar.
Tidak ingin menyerah sebelum berperang, Syahrini mengaku tidak ingin tergesa-gesa memilih program bayi tabung.
Jenis-jenis Program Kehamilan
Mengenai program kehamilan, menurut dr. Onnie Wiratama Sp. OG yang merupakan dokter dari Klinik Fertilitas Indonesia RSIA Restu Ibu Sragen, Jawa Tengah, program kehamilan ada tiga jenis yaitu alami, inseminasi, dan bayi tabung.
- Program Alami dilakukan dengan memantau ovulasi dari istri. Ini bisa menggunakan obat-obatan untuk stimulasi ovulasi atau tidak.
- Program Inseminasi atau intrauterine insemination (IUI) merupakan program kehamilan dengan metode mendekatkan sperma (yang sudah melalui proses washing sperm) dengan sel telur secara natural di dalam rahim. Tujuannya untuk meningkatkan jumlah sperma yang berhasil sampai di tuba falopi. Metode ini diharapkan mampu meningkatkan kesempatan sel telur untuk dibuahi sperma.
- Program Bayi Tabung atau IVF (in vitro fertilization) yaitu teknologi untuk mendapatkan kehamilan dengan cara mempertemukan sperma dan sel telur di luar tubuh manusia. Setelah terjadi pembuahan pada1-2 embrio akan ditanamkan kembali ke rahim calon ibu.
Pemeriksaan Pada Program Kehamilan
Untuk menentukan program hamil mana yang tepat, harus melakukan pemeriksaan dasar untuk pasangan suami istri itu.
Pemeriksaan yang dilakukan oleh pasangan, antara lain :
1. HSG (histerosalphingografi) untuk melihat potensi saluran indung telur/tuba falopi.
2. USG Transvaginal untuk melihat cadangan dan jumlah sel telur.
3. Analisa Sperma untuk suami untuk melihat kualitas dan kuantitas sperma.
Baca Juga :