Sobat Salam, luka pada umumnya dapat terjadi pada siapa saja. Tidak menutup kemungkinan luka terbuka ini dapat dialami juga oleh anak kecil. Pada saat si kecil main, terkadang ada benda-benda yang tidak digunakan secara hati-hati sehingga dapat mencederai anak.
Tetap berikanlah pertolongan pertama meskipun hanya luka ringan yang dialaminya. Luka yang muncul juga akan menimbulkan rasa sakit yang berbeda pada tiap anak. Tergantung dari tingkat keparahan luka yang dialaminya.
Untuk itu penting untuk mengetahui cara merawat luka pada si Kecil agar dapat meredakan gejala nyeri yang ditimbulkan oleh luka. Dengan begitu luka yang dialami anak dapat segera pulih dan membaik.
Cara Tepat Merawat Luka pada si Kecil
Ketika terkena luka, anak pasti akan merasa kaget dan menangis. Pada tahap ini penting bagi ibu agar tetap tenang untuk memberikan ketenangan juga pada si Kecil. Selain itu dalam keadaan tenang kita bisa melihat kondisi luka yang terjadi.
Luka terbuka yang dialami berisiko masuknya kuman, kotoran, dan bakteri yang dapat menyebabkan infeksi. Untuk itu sebaiknya ibu melakukan perawatan luka pada anak agar terhindar dari risiko infeksi.
Berikut ini adalah beberapa cara perawatan luka pada anak yang dapat dilakukan :
1. Cuci tangan
Pastikan tangan telah dicuci bersih dengan air mengalir sebelum melakukan perawatan pada luka.
2. Hentikan pendarahan
Bersihkan pendarahan yang muncul pada luka dengan menekan lembut bagian luka menggunakan kain bersih atau kasa steril.
3. Bersihkan luka
Setelah pendarahan berhenti, selanjutnya bersihkan luka menggunakan air mengalir yang bersih selama beberapa detik untuk menghilangkan kotoran pada permukaan luka.
4. Gunakan antiseptik atau salep antibiotik
Proses ini akan menimbulkan rasa tidak nyaman, namun akan efektif untuk membuat luka cepat pulih. Setelah bersih, ibu bisa mengoleskan salep antibiotik pada luka anak secara tipis-tipis sebanyak 1-3 kali dalam sehari.
5. Bersihkan dengan air hangat
Bersihkan area sekitar luka dengan air hangat. Rendam handuk kecil ke dalam air hangat, lalu bersihkan area luka secara perlahan.
6. Bersihkan ke arah luar luka
Untuk memncegah masuknya kembali kotoran ke dalam luka, gunakanlah teknik membersihkan dengan menyekanya ke arah luar luka.
7. Berikan plester pada luka anak
Jika luka si Kecil berada di bagian tubuh yang terhindar dari paparan kotoran, sebaiknya diamkan luka. Namun jika luka cukup besar dan rentan terhadap paparan debu dan kotoran, sebaiknya tutupi luka menggunakan plester. Pastikan juga untuk rutin mengganti plester. Gunakan juga plester lucu karakter agar si kecil lebih senang menggunakan plester.
Ajari si Kecil untuk Melakukan Perawatan Luka
Kebiasaan yang baik memang seharusnya dilakukan sejak dini, termasuk dalam merawat luka. Karena kebiasaan merawat luka ini bisa diterapkan hingga dewasa dan mencegah luka dari infeksi. Berikut kebiasaan yang dapat diterapkan si kecil untuk merawat lukanya :
- Rutin mengecek luka
Bantulah anak untuk rutin mengecek lukanya dari gejala-gejala infeksi. Perhatikan warna kulit area luka, dan tanyakan pada anak apa yang dirasakannya.
- Ganti plester atau perban setiap hari
Rutin mengganti plester atau perban setiap hari berguna untuk menghindari risiko luka terinfeksi. Gantilah plester dengan yang bersih jika kotor atau terkena basah.
- Ingatkan si Kecil untuk tidak mencabik luka yang mengering
Saat luka mengering tetap ingatkan si Kecil untuk tidak mencabik, menyentuh, menarik, atau mengelupasnya dengan jari karena dapat berisiko infeksi.
Jika si kecil mengalami luka yang cukup parah dan tidak dapat ditangani orang tua, segera hubungi dokter ya! Salam Homecare juga menyediakan Layanan Perawatan Luka yang dengan sigap langsung datang ke rumah Sobat area Bandung dan sekitarnya. Kami sedia 24/7 dengan harga yang sangat terjangkau. Khusus bulan ini juga ada promo khusus loh, yuk cek promo dibawah ini sekarang!